Memasarkan produk walau offline di masa pandemi seperti ini butuh banyak cara yang efektif. Memang banyak orang sekarang lebih memilih untuk melakukan pemasaran secara online karena banyak pelanggan yang beralih ke online. Walaupun begitu anda juga bisa melakukan pemasaran secara offline dengan melakukan protokol kesehatan. Supaya sukses, ikuti beberapa tips pemasaran offline di masa pandemi berikut ini yang dijamin efektif.
Strategi Pemasaran
Sangat penting memahami bentuk strategi pemasaran secara umum terlebih dahulu. Sebelum anda membuat strategi sebaiknya lihat aspek-aspek yang menyangkut strategi pemasaran yang ada. Baik itu pemasaran secara offline ataupun pemasaran secara online. Strategi yang digunakan keduanya tentu saja berbeda, lebih lengkap berikut penjelasannya.
Pemasaran Offline
Pemasaran offline adalah pemasaran yang dilakukan secara langsung yaitu dengan jalan antara penjual dan pembeli saling bertemu. Hal ini efektif untuk para pembeli karena mereka dapat melihat produk yang dijual atau ditawarkan penjual, termasuk juga mudah untuk mengetahui seperti apa kualitas dan kuantitasnya.
Sayangnya untuk masa pandemi ini sudah sedikit orang yang melakuka pemasaran secara offline dan kemudian beralih pada pemasaran online. Namun demikian bukan berarti tidak bisa menggunakan pemasaran secara offline. Pastikan strategi anda tepat dimasa pandemi ini termasuk penerapan protokol kesehatan juga. Dengan begitu pemasaran offline tetap efektif dan produk-produk yang ditawarkan tetap menarik minat para konsumen yang ditargetkan.
Artikel Lainnya : 7 Jenis Offline Marketing Yang Masih Efektif
Pemasaran Online
Wah, untuk pemasaran secara online ini sudah banyak orang yang tertarik dan juga menjalankannya. Karena dimasa pandemi ini orang tidak boleh bertemu bahkan minimal jarak harus 1 meter. Dengan begitu banyak orang yang menjual produk mereka secara online.
Memang pemasaran online sangat praktis karena antara penjual dan pembeli tidak usah bertemu hanya memesan saja lewat dunia maya. Pembeli hanya tinggal membayar lalu menunggu produk datang. Agar pembeli tidak kecewa maka penjual harus menjamin kualitas dan kuantitas barang. Barang yang dikirimkan harus sama dengan yang ditampilkan secara online.
Memilih Jenis Pemasaran
Dalam melakukan pemasaran anda juga harus memilih jenis pemasaran yang tepat dan cocok untuk bisnis yang dikelola. Baik itu pemasaran secara online maupun secara offline. Jenisnya berbeda- beda maka langkah yang diambil dapat berbeda pula. Seperti yang telah disebutkan bahwa pemasaran terdiri dari pemasaran secara online dan offline. Maka dari itu lakukan hal-hal berikut ini.
Lakukan Survey Konsumen
Sebelum anda memilih strategi pemasaran pastikan untuk mensurvey konsumen untuk memilih strategi yang tepat digunakan. Jadi sesuaikan dengan preferensi konsumen apakah metode offline atau online yang paling efektif. Dengan demikian tentunya akan lebih mudah untuk memilih jenis pemasaran yang tepat. Sehingga nantinya juga jauh lebih efektif dan bermanfaat.
Artikel Lainnya : Mengenal Online Marketing dan Offline Marketing
Sesuai Dana
Tentu saja sebelum melakukan pemasaran anda harus menyiapkan modal untuk hal tersebut. Karena itu ada baiknya untuk menghitung setiap rincinya. Agar dana yang dikeluarkan sesuai dengan modal yang dimiliki. Hal ini harus diperhatikan untuk menghindari potensi dan kemungkinan mengalami kerugian.
Tidak usah yang berlebihan asalkan strategi anda dapat berjalan dengan lancar saat memasarkan produk atau jasa. Selain itu usahakan untuk memutar otak agar saat memilih mana strategi yang tepat sesuai juga dengan dana yang dimiliki. Hal ini lebih baik daripada memaksakan dana yang sulit untuk disanggupi.
Tips Pemasaran Offline
Banyak tips yang sebaiknya digunakan agar anda masih dapat melakukan pemasaran secara offline. Jika ingin berhasil dalam memilih cara mempromosikan produk secara offline, sebaiknya mulai pikirkan beberapa aspek. Agar pemasaran yang anda lakukan secara offline dapat berjalan dengan lancar. Beberapa tips pemasaran offliner berikut ini dapat dicoba untuk dilakukan.
Membagi Brosur
Langkah ini memang sering kita jumpai. Anda dapat memberikan brosur produk anda secara acak seperti di lalu lintas atau sebagainya. Dengan begitu semakin banyak orang yang tahu produk yang ditawarkan. Brosur yang dibuat juga harus berisi hal-hal menarik menyangkut tentang produk yang diiklankan pada konsumen.
Dengan pemilihan warna brosur yang menarik misalnya melalui penggunaan warna-warna terang, tentu brosur akan bermanfaat maksimal. Pilihan kata-kata yang tepat juga dapat menarik konsumen untuk membeli produk yang diiklankan. Jangan lupa untuk sertakan juga gambar produk yang ditawarkan.
Artikel Lainnya : Perbedaan Billboard, Videotron, dan Megatron
Telemarketing
Anda juga bisa melakukan pemasaran offline melalui telemarketing atau menggunakan telepon untuk mempromosikan produk anda. Saat memilih metode ini, sebaiknya rangkailah kata-kata yang bagus agar konsumen yang mendengarkan tawaran produk dapat tertarik untuk membeli produk atau mencobanya.
Mulailah dengan orang-orang terdekat atau mereka yang mendaftarkan diri dengan sukarela untuk dihubungi. Dengan penjelasan menarik mengenai produk yang ditawarkan melalui telepon singkat, tentunya hal ini dapat sukses memikat hati calon pelanggan.
Inovasi Pada Kemasan Produk
Kemasan produk merupakan salah satu aspek yang harus di perhatikan. Tentu saja pelanggan atau konsumen sangat suka melihat bagian luar produk alias kemasan. Terutama melihat apakah kemasannya menarik atau tidak. Sebaiknya buatlah kemasan yang lucu-lucu dengan pemilihan warna yang tepat bagi produk.
Ada bisa menyertakan bagian transparan agar pelanggan melihat bagaimana isi pada produk tersebut. Sehingga pelanggan bisa menyukai dan membeli produk karena melihat kemasan yang unik. Karena itu buatlah kemasan yang tidak biasa.
Media Baliho atau Spanduk
Media spanduk atau baliho ini juga efektif untuk mengenalkan produk pada pembeli. Pastikan spanduk atau baliho yang dipasang berukuran besar agar para konsumen dapat terfokus pada spanduk atau baliho tersebut. Dengan pemilihan warna yang tepat dan kata- kata yang menarik hati pelanggan tentunya ini adalah strategi yang jitu. Anda dapat memasang baliho atau spanduk tersebut di tempat yang ramai agar menjangkau lebih banyak calon konsumen.
Menggunakan Videotron
Tips pemasaran offline berikutnya yaitu dengan menggunakan videotron untuk mempromosikan produk melalui video yang bisa dipasang di beberapa tempat. Tentunya media videotron ini dipastikan akan terlihat dengan jelas. Pastikan untuk menambahkan gambar produk dan kata-kata yang menarik. Misalnya melalui animasi yang lucu atau permainan warna-warna terang yang berpaduan.
Dengan menggunakan videotron maka pelanggan akan terfokus dan akan segera membeli produk yang ditawarkan. Apalagi videotron dapat diletakkan pada titik-titik strategis tempat banyak konsumen berkumpul. Sehingga dijamin efektif dan mampu meraih target yang ditetapkan.
Apabila ingin memastikan tips pemasaran offline di atas berhasil dengan maksimal, tidak ada salahnya menyerahkan hal ini pada jasa profesional. Sebaiknya pilih jasa yang terbukti berhasil dan berkualitas, seperti misalnya Bonafide Advertising. Didukung oleh pengalaman serta tim-tim terbaik di dalamnya, tentunya Bonafide mampu memberikan layanan promosi offline Palembang secara optimal meski di tengah-tengah pandemi saat ini. Jadi, jangan ragu lagi, yuk lakukan promosi bersama Bonafide sekarang juga!