Ketika anda ingin membuat kontruksi billboard tentu tidak bisa dibuat sembarangan, karena diperlukan perencanaan yang tepat. Ada beberapa material yang perlu dipersiapkan seperti pipa besi berukuran 16 atau 14, plat dari alumunium, besi holo dan besi siku. Dengan material yang berkualitas, maka kontruksi billboard akan kuat.
Bahan untuk membuat kontruksi billboard tidak boleh dikuranggi, agar kontruksinya bisa tahan dalam waktu yang lama. Pipa utama yang terbuat dari besi harus memiliki ukuran yang sesuai dengan ukuran billboard, karena akan menjadi penopang utama billboard. Apabila ukuran billboardnya besar, maka pipa besinya harus bisa menopang dengan efektif.
Plat yang terbuat dari bahan alumunium biasanya akan dijadikan cover yang ditempel, sehingga akan menjadi tempat menempelnya stiker yang dipasang. Pemasangan plat alumunium harus dilakukan dengan baik, agar platnya bisa menempel pada kontruksi billboard dan hal ini akan membuat kontruksi billboard kuat terhadap terpaan angin dan cuaca yang ekstrem.
Besi siku biasanya akan dipasang dengan cara melintang pada kontruksi, supaya kondisi kontruksi akan kokoh atau kuat. Untuk menyambungkan semua kerangka menjadi suatu kontruksi yang utuh, maka perekatannya dilakukan dengan proses las listrik dan untuk memperolah hasil las yang baik, maka perlu dikerjakan dengan ketelitian tingkat tinggi.
Untuk membuat kontruksi yang berkualitas, maka kontruksi billboard harus diperhatikan dari mulai pondasi hingga bagian finishing. Pondasi kontruksi billboard bisa menggunakan beton dan menanamnya sedalam 1 sampai 3 meter sesuai dengan ukuran billboard. Tak hanya itu, anda juga harus memperhatikan tentang kepadatan betonnya. Kontruksi billboard yang kokoh akan membuat biaya perawatan billboard menjadi lebih murah.
Baca Juga: Cara Pembuatan Baliho dengan Detail
Berdasarkan Ukuran Billboard
Billboard biasanya menjadi papan iklan yang memiliki ukuran besar dan biasanya memiliki desain yang unik sebagai daya tariknya. Billboard biasanya di pasang di dekat pusat keramaian atau di pinggir jalan raya. Billboard juga seringkali ditemukan di perempatan jalan yaitu dekat dengan lampu merah, sehingga billboard akan terlihat dari berbagai sisi jalan.
Ada beberapa ukuran billboard yang umum ditemukan seperti 4X8 meter, 6X12 meter, 8X16 meter dan 3X12 meter. Billboard untuk bando jalan biasanya memiliki ukuran 3X2 meter. Kini bisnia papan reklame memang sedang berkembang di Indonesia dan kebanyakan penggunannya ada pengusaha berskala besar atau sering juga dipakai sebagai alat kampanye politik.
Berdasarkan Tipe Penerangan Billboard
Pada umumnya tipe penerangan billboard ada 2 yaitu tipe frontlite dan backlite. Frontlite untuk penerangan dari bagian depan visual biasanya akan memakai beberapa lampu sorot dengan tegangan 400 watt. Backlite untuk penerangan dari belakang visual biasanya memakai lampu sorot khusus dengan tegangan sekitar 150 watt dan biasanya ditempatkan di kerangka box kontruksi billboard.
Baca Juga: 3 Kunci Utama Supaya Banner Mudah Dibaca
Berdasarkan Kontruksi Billboard
Panel billboard akan dipakai untuk meletakan visual Vynil atau MMT. Panel billboard harus terbuat dari plat alumunium dengan ukuran 1,2 mm dan rangka board harus terbuat dari besi hollo atau stall dengan ukuran 30/30 mm. Panel billboard juga harus di warnai menggunakan cat dan menie yang berkualitas.
Untuk kontruksi billboard sebaiknya menggunakan besi siku yang berukuran 40/40 mm dan tiang kontruksinya harus memakai besi pipa berdiameter 16, supaya kontruksi lebih aman. Untuk pondasinya sebaiknya menggunakan pondasi beton yang bertulang dan lampu frontline menggunakan lampu merk SLAST yang berdaya 400 watt.
Untuk memudahkan Anda dalam beriklan melalui billboard, Anda dapat menghubungi Bonafide Advertising untuk kualitas dan harga yang bersaing. Kami menawarankan jasa billboard Palembang murah yang ada di Palembang.